Sejak awal muncul di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China pada Desember 2019, kini kasus COVID-19 telah menyebar ke 214 negara dan teritori (WorldoMeters, 2020). Angka kasus positif hingga 8 Oktober 2020 mencapai 36.438.380 dengan total kematian mencapai 1.061.237 dan total sembuh mencapai 27.437.448 (WorldoMeters, 2020). Bencana pandemi COVID-19 yang melanda 214 negara di dunia telah menjadi isu strategis global. Tidak hanya sebagai isu kesehatan, pandemi COVID-19 telah berkembang menjadi isu ekonomi, sosial, budaya dan politik baik nasional maupun internasional.
Sifat penularan virus SARS CoV 2 penyebab COVID-19, yang menular melalui udara (droplets) dengan angka indek reproduksi R0 (nought) = 2.3, menyebabkan COVID-19 memiliki sifat sangat mudah menular dari manusia ke manusia melalui kontak fisik, sosial jarak dekat, dan kontak dengan droplet virus yang menempel di permukaan. Penyebaran virus yang sangat cepat dan masih minimnya penelitian atas penyebaran virus tersebut mendorong WHO mengeluarkan rekomendasi langkah pencegahan untuk dapat mencegah transisi virus ini lebih meluas lagi.