KEPALA BAKETRANS TINJAU KESIAPAN SARANA PRASARANA DAN DORONG KESELAMATAN DI PELABUHAN BATAM PADA MASA NATARU

Batam – Kepala Badan Kebijakan Transportasi, Robby Kurniawan, meninjau penyelenggaraan Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) 2024/2025 sesuai dengan Instruksi Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor IM 14 Tahun 2024 di Pelabuhan Batam pada pada Kamis-Sabtu (19-21).

Kepala Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, Robby Kurniawan, menghimbau kepada masyarakat untuk memprioritaskan aspek keselamatan saat momen libur Nataru 2024/2025.

Robby menyampaikan bahwa terdapat tiga faktor yang dapat meningkatkan fatalitas di jalan. Pertama, human error (kesalahan manusia), kedua kelayakan kendaraan, dan ketiga faktor cuaca atau lingkungan. Sehingga penyelenggara perjalanan maupun masyarakat harus memperhatikan kesehatan pengemudi dan jangan memaksakan diri berkendara saat lelah.

"Keselamatan itu di atas segalanya. Jadi masyarakat yang menggunakan kendaraan mobil dan motor pribadi ini kan cukup besar harus diingat fatalitas kecelakaannya. Jangan paksakan diri saat lelah, kendaraan yang tidak fit untuk untuk liburan," jelasnya pada pembukaan Posko Nataru 2024/2025 di Pelabuhan ASDP Telaga Punggur bersama Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad.

Robby menyarankan kepada masyarakat yang hendak liburan ataupun mudik untuk mempersiapkan perencanaan sejak dini, agar aman dan selamat. Misalnya, dengan membawa barang bawaan secukupnya, tidak bermuatan melebihi kapasitas kendaraan dan memesan tiket perjalanan jauh hari.

Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, menekankan hal yang sama dan meminta seluruh penyelenggara transportasi darat, laut, dan udara di wilayah Kepri untuk mengutamakan keselamatan penumpang dan memastikan kelancaran distribusi logistik selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

Ansar juga menegaskan pentingnya koordinasi dan persiapan yang matang untuk memastikan kelancaran arus transportasi laut selama periode Nataru. Gubernur memperkirakan akan terjadi peningkatan jumlah penumpang sebesar 6% dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk mengantisipasi lonjakan tersebut, sejumlah langkah telah disiapkan, seperti penambahan jam berlayar kapal roro.

Selain penyelenggaraan posko, guna memastikan keselamatan dan keamanan angkutan Nataru juga dilakukan ramp check di beberapa titik seperti di Terminal Sekupang, Terminal Telaga Punggur, Terminal Feri Batam Center, dan Terminal Harbour Bay dengan jumlah kapal diperiksa sebanyak 100 unit.

Sementara itu, ksapasitas Terminal Penumpang Pelabuhan Batam yang berjumlah 6 Terminal dan 1 Terminal Penyeberangan yang dioperasikan oleh PT ASDP diangap mampu untuk melayani Angkutan Laut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dengan total kapasitas sebanyak 20.733 penumpang.

Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Khusus Batam sudah berkoordinasi dengan beberapa Operator Terminal Kapal Penumpang untuk menyediakan kapal tambahan yang akan apabila terjadi lonjakan penumpang yang ekstrem.

Dalam hal ini Kementerian Perhubungan juga sudah melakukan mitigasi sesuai standar operasional pelayanan, terhadap beberapa zona yang dianggap berdampak signifikan terhadap cuaca ekstrem sehingga perjalanan masyarakat selama Nataru dapat berlangsung aman dan selamat.

Komentar

Tulis Komentar